Ode kepada Lelakinya

Ree Meinar

Jika kau pulang
membawa mata merah sembab
dan jika aku kau pulangkan
membawa mati logika;
lengkap sudah penantian kita



Tapi sebelum pergi membawa aku jauh
kau berhak tahu satu hal
disana
antara kedalamanku dan kedalamanmu
lahir prasasti
getar napasmu
masih dan akan terus berdetak di detik langkahku
menjelma roh yang lupa arah meninggalkan aku

Kau menjadikan aku haus hidup
dan tak mungkin membeku
menjadi virus abadi
menjangkiti hidupku

Sentuh muram mukaku buram
sentuh hatiku sentuh
hampa dengki
kosong kekejaman
keduanya telah melebur
kedalam kecintaan cinta

Di sini, dengan segenap kecintaan cinta
kita berdiri pada segala kutukan prasasti;
mata merahmu padam
dan logikaku yang mati
melebur kedalam prasasti

;dho
04 Mei 2008


Ree Meinar
Perempuan biasa-biasa saja yang biasa dipanggil Mila. Tinggal di gubuk tua Matesih, Karanganyar, kalau hujan basah semua. sedang menulis biasa untuk menjadi penulis luar biasa.